kemarin masih dapat terlihat matahari terbit di ufuk timur...
tengah hari pun masih disaksikan...
melewati hari, entah ini sudah garisnya ataukah hanya sial hari ini,
hal yang tak disangka, memang tak dapat dihindari,
akhirnya mengahampiri,,,
saat berada jauh dari kampung halaman, apa yang terjadi...?
ternyata harus pulang dengan tubuh terbujur kaku,
terbungkus kafan.
meninggalkan nama dan budi yang terkenang,
hanya doa mengantar perjalanan,
dinanti dengan isak tangis di tanah kelahiran,
kembali ke pertiwi.....
relakah mereka semua kehilangan?
cukupkah ini sebagai pengorbanan untukmu tanah air
wahai Kusuma Bangsa mewangilah namamu, dapatkan balasan jasa tulus,
meski itu semua tak didapatkan saat nafas masih berhembus...